foto : jamaah haji (sumber : imcnews.id) 450 Orang calon jamaah haji kloter 40 embarkasi Surabaya gagal berangkat ke tanah suci pada ha...
 |
| foto : jamaah haji (sumber : imcnews.id) |
450 Orang calon jamaah haji kloter 40 embarkasi Surabaya gagal berangkat ke tanah suci pada hari ini. Pasalnya, pesawat Saudi Arabia Airlines yang akan mengangkut calon haji ini sedang mengalami kerusakan pada mesin pesawatnya.
"Memang jadwalnya jam 7 pagi tadi sudah take off. Ketika mau naik pesawat, dikabarkan dari kru pesawat bahwa, pesawat mengalami kerusakan mesin," kata Sakur, Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Kamis (25/8/2016).
450 Orang CJH (termasuk 5 pendamping) kloter 40 ini berangkat dari asrama haji Sukolilo ke bandara internasional Juanda pada pukul 5 pagi.
Pesawat Saudi Arabia Airlines nomor lambung SV-5413 ini rencananya take off dari bandara Juanda mengangkut 450 rombongan calon jamaah haji kloter 40 sekitar pukul 07.00 wib, Kamis pagi.
Ada kabar dari kru pesawat bahwa pesawat yang akan mengangkut jamaah haji dari Surabaya, Kota Mojokerto, Gresik dan Jombang ini mengalami kerusakan dan waktu selesai perbaik belum diketahui, petugas PPIH Embarkasi Surabaya bersama dari kru Saudi Arabia Airlines membawa rombongan haji itu ke salah satu hotel di Surabaya.
"Karena kerusakan mesin dan nggak nutut waktunya, maka jamaah dibawa ke salah satu hotel di Surabaya, dalam rangka untuk mengamankan jamaah jangan sampai stress, keleleran," tuturnya.
Ia menegaskan, kesalahan tertundanya keberangkatan CJH kloter 40 bukan pada PPIH, tapi memang ada kendala teknis pada pesawat yang akan mengangkut calon jamaah haji.
"Maunya dikembalikan ke asrama haji, tapi kerana tempatnya sudah tidak ada, jamaah dibawah ke salah satu hotel," terangnya sambil menambahkan, setiap hari ada 3 kloter yang masuk ke asrama haji, sehingga tempatnya tidak ada yang kosong lagi untuk menampung 450 cjh kloter 40.
"Semua akomodasi, makan, minum, menginap di hotel ditanggung oleh pihak maskapai," terangnya.
Ketika ditanya kapan kloter 40 akan berangkat ke Arab Saudi, Sakur mengatakan, belum mengetahui dan menunggu kabar dari maskapai.
"Kita belum tahu kapan selesai perbaikannya. Nanti apakah didatangkan pesawat cadangan atau bagaiman, masih belum ada kabar. Kita (PPIH) tetap koordinasi dengan pihak maskapai Saudi Arabia Airlines," tandasnya.
sumber : news.detik.com
